Loading...
Air bekas cucian beras atau sering disebut dengan air leri merupakan salah satu jenis pupuk organik cair alami yang terbukti cukup ampuh sebagai nutrisi penting untuk tanaman. Dengan adanya air leri ini, bisa dimanfaatkan para petani sebagai penyubur tanaman hortikultura sayur-mayur maupun buah.
Beberapa jenis tanaman buah-buahan dan sayur-mayur yang sering diberikan air leri pada lahan tanamnya ialah tanaman sirsak hasil pencangkokan, tanaman strawberry, tanaman-tanaman hias seperti bunga anggrek hidroponik, bunga mawar, kaktus, bunga kertas, bunga melati serta sawi yang ditanaman dengan vertikultur juga sering kali menggunakan air leri agar pertumbuhan dan perkembangan tanamannya menjadi tumbuh dengan pesat.
Cara Memenuhi Nutrisi Penting Tanaman dari Air Leri |
Selain itu, air leri juga terbukti berfungsi untuk pupuk organik cair yang membawa formulasi terbaru sebuah bakteri Pseudomonas fluorescens yang berperan dalam pengendalian patogen berbahaya bagi tanaman budidaya sehingga tanaman akan terjauh dari penyakit karat daun seperti yang banyak menimpa tanaman strawberry.
Berdasarkan referensi, diketahui bahwa bakteri P. fluorescens ini memiliki fungsi sangat penting untuk penunjang dalam perangsangan pembentukan akar pada tanaman yang baru saja tumbuh. Selain itu, bakteri akar jenis ini juga sangat membantu untuk mensintesis atau membuat metabolit yang dapat menghambat pertumbuhan serta aktivitas berbahaya atau istilahnya memicu ketahan sistemik tanaman terhadap penyakit dan hama.
Bayangkan tiap kali Sahabat Inspirasi Berkebun mencuci beras, pasti akan ada sisa air pembuangan tersebut. Ada baiknya Saahabat Inspirasi Berkebun gunakan air sisa cucian beras untuk penyubur tanaman hortikultura sayur maupun buah yang sedang Sahabat Inspirasi Berkebun budidayakan.
Pada tulisan ini kami akan membagikan bagaimana cara memenuhi nutrisi penting tanaman dari air leri. Langsung saja Sahabat Inspirasi Berkebun mempraktekanya seperti dibawah ini.
Pada saat Sahabat Inspirasi Berkebun telah selesai mencuci beras, maka lakukan penampungan air bekas cucian beras tersebut kedalam ember atau media sejenisnya. Kemudian diamkanlah air cucian beras tersebut selama 5 menit hingga10 menit. Setelah selesai Sahabat Inspirasi Berkebun bisa menyiramkan air cucian beras atau air leri tersebut pada lahan tanaman langsung saja ke tanahnya.
Pada saat Sahabat Inspirasi Berkebun telah selesai mencuci beras, maka lakukan penampungan air bekas cucian beras tersebut kedalam ember atau media sejenisnya. Kemudian diamkanlah air cucian beras tersebut selama 5 menit hingga10 menit. Setelah selesai Sahabat Inspirasi Berkebun bisa menyiramkan air cucian beras atau air leri tersebut pada lahan tanaman langsung saja ke tanahnya.
Setelah Sahabat Inspirasi Berkebun telah selesai menyiram lahan tanaman, tunggu beberapa waktu hingga 15 hari, dan kemudian lihatlah perkembangan tanaman terutama pada bagian daun, batang dan akarnya.
Biasanya pemberian pupuk organik cair dari cucian bekas air beras atau air leri juga bisa merangsang pembungaan pada tanaman buah tertentu seperti pada tanaman strawberry berbuah lebat karena pemberian air cucian beras yang kaya akan nutrisi vitamin B1 yang juga sebagai pengganti dari hormon rhizokalin.
Tanaman Strawberry Terlihat Sehat Karena Pemberian Air Leri (Sumber: Wahid Priyono) |
Sumber : Guru Ilmuwan
Loading...
Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapus