Menanam salak dari biji atau secara generatif jauh lebih murah dan cepat dari pada menanam salak secara vegetatif dengan mengambil anakan. Tanaman salak yang berasal dari biji pada umumnya mempunyai perakaran yang cukup kuat sehingga umur tanaman akan lebih panjang, lebih tahan rebah dan lebih tahan kekeringan.
Syarat penting dalam menanam salak yang berasal dari biji ialah memastikan jenis salak yang akan ditanam merupakan jenis salak yang unggul dan pohon indukan minimal sudah pernah berbuah sebanyak lima kali. Hal tersebut dilakukan untuk menjamin secara genetik peluang gen resesif yang merugikan dapat diminimalisir. Maka dari itu umur buah yang dipakai sebagai bibit dipilih yang telah berumur 5 bulan hingga 5,5 bulan dengan bobot kisaran 4 gram hingga 5 gram setiap biji. Biji salak yang akan dipakai sebagai bibit tidak boleh lebih dari delapan hari sejak pada saat pertama dipetik.
Biji salak yang dipilih harus sehat dan tanpa ada cacat selanjutnya biji salak direndam dalam air selama 24 jam. Perendaman biji salak ini bertujuan untuk memecah masa dormansi biji salak sehingga biji salak akan lebih cepat untuk bertunas. Sambil menunggu biji salak direndam, sahabat Inspirasi Berkebun siapkan media tanam di dalam sebuah polibag yang memiliki diameter 30 cm. Polibag tersebut diberi lubang di sekelilingnya agar drainase dan aerasi di dalamnya bisa berjalan lancer dan tidak terganggu.
|
Cara Menanam Salak Dari Biji |
Media tanam yang digunakan ialah tanah yang dicampurkan dengan pupuk kandang dengan perbandingan 2:1, sebagai media pertama. Media pertama ini selanjutnya dicampurkan lagi dengan pasir dan abu sekam dengan perbandingan 1:1:1. Selanjutnya biji salak yang telah siap dibenamkan ke dalam polibag tersebut. Setiap satu polibag dibenamkan 10 biji salak hingga 15 biji salak. Pastikan terlebih dahulu kondisi polibag lembab dan diletakan ditempat yang memiliki naungan.
Bibit salak mulai muncul setelah 2 minggu. Pada saat bibit salak berumur 30hari hingga 40 hari, taburkan pupuk Urea sebanyak 3 sendok hingga 4 sendok makan ke dalam polibag. Lakukanlah penyiraman setiap hari hingga setiap bibit mengeluarkan 2helai hingga 3 helai daun dan selanjutnya dapat dipindahkan ke lahan atau ditanam di pot secara tunggal.
Sumber : be beja. com
Mantab gan saya coba tanam i tempat saya hasilnya bagus. Saya diperumahan di lamongan
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapusBrp lama berbuahx gan. Kalo tanam dari biji
BalasHapusApa perbedaan antara Biji Salak dengan Biji Peler? Bagi anda-anda yg bisa menjawab pertanyaan saya dengan benar, maka anda-anda berhak mendapatkan sehelai atau dua helai jembutnya Rasulullah SAW yg sampai detik ini diawetkan di dalam Ka'abah.
BalasHapus