Hidroponik adalah sebuah sistem bercocok tanam tanpa menggunakan media tanah. Unsur hara yang di peroleh berasal dari nutrisi yang dilarutkan kedalam air. Dengan cara tersebut kebutuhan tanaman akan unsur hara dapat di kontrol dengan baik, sehingga tanaman bisa tumbuh secara optimal.
Pada awal mulanya sistem hidroponik diaplikasikan oleh beberapa golongan dalam masyarakat yaitu kebanyakan dari golongan menengah keatas, akan tetapi sekarang ini sistem hidroponik sudah di aplikasikan oleh hampir semua kalangan atau hanya untuk sekedear kebutuhan rumah tangga.
Hal tersebut bukan tanpa sebab, mengapa sistem hidroponik pada sekarang ini menjadi tren yang semakin luas di kalangan masyarakat indonesia. Karena memang bertanam dengan menggunakan sistem hidroponik atau bertanam tanpa tanah ini mempunyai pembuatan yang lebih mudah karena dapat dilakukan oleh siapa saja, tidak mungulangi proses pengolahan tanah, tidak memerlukan lahan yang luas cukup lahan sempit saja sudah bisa, tidak membutuhkan banyak tenaga kerja, waktu panen yang relatif lebih singkat dan menghasilkan panen yang lebih baik ( Sumber : Arifin, 2016).
Pada biasanya yang sering ditanam menggunakan teknik hidroponik ialah sayur-sayuran, tomat dan cabai. Pada pembahasan kali ini kami akan membagikan sedikit pengalaman kami mengenai bagaimana cara menyemai cabai dengan sistem hidroponik.
Langsung saja Sahabat Inspirasi Berkebun, perhatikan pembahasannya dibawah ini ikuti langkah demi langkah nya agar berhasil.
Alat dan bahan-bahan yang di Perlukan
- Rockwoll, sebuah media yang biasa di gunakan dalam sistem hidroponik, Sahabat Inspirasi Berkebun bisa mendapatkannya di toko-toko hidroponik atau di pasar online
- Nutrisi Hidroponik, kami biasanya menggunakan Nutrisi ABmix, Sahabat Inspirasi Berkebun bisa mendapatkannya di toko-toko hidroponik atau di pasar online
- Plastik hitam
- Air mineral
- Biji cabai
- Baki
Langkah-Langkah Menyemai Cabai dengan Sistem Hidroponik
Pertama potong-potonga rockwoll terlebih dahulu buatlah kotak-kotak seperti tahu. Agar lebih jelas silahkan perhatikan gambar dibawah ini.
 |
| Memotong Rcokwoll Mejadi Kotak-kotak |
Kedua masukan rockwoll kedalam baki dan tata secara, kemudian siram dengan menggunakan air mineral. Agar lebih jelas silahkan perhatikan gambar dibawah ini.
 |
| Penyiraman Rockwoll dengan Air Mineral |
Ketiga tanam benih biji cabai, Pada setiap kotak rockwoll berisi dua biji benih cabai. Agar lebih jelas silahkan perhatikan gambar dibawah ini.
 |
| Menanam Benih Cabe Pada Rockwoll |
Keempat bungskuslah baki dengan menggunakan plastik berwarna hitam dan periksa kembali setiap pagi hari apabila telah muncul kecambah, buka bungkusan plastik dan letakan pada tempat yang terang, biasanya benih cabai akan mulai berkecambah pada hari ke 2 hingga hari ke3. Agar lebih jelas silahkan perhatikan gambar dibawah ini.
 |
| Menutup Baki Dengan Plastik Hitam |
Terakhir apabila telah mulai berkecambah, selanjutnya sekarang siram dengan menggunakan air nutrisi dengan konsentrasi 600 ppm, hingga tanaman siap untuk di pindah tanam. Agar lebih jelas silahkan perhatikan gambar dibawah ini.
 |
| Benih Cabai Mulai Berkecambah |
 |
| Benih Cabai Sudah berumur Sekitar Satu Minggu |
Semoga tulisan kami diatas mengenai bagaimana cara menyemai cabai dengan sistem hidroponik dapat menambah wawasan Sahabat Inspirasi Berkebun dalam berkreasi. Silahkan bagikan tulisan ini ke halaman facebook Sahabat Inspirasi Berkebun untuk menyimpan tulisan ini.
Sumber : Sugeng Riyadi & Putra Tani
Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapus