Terjadinya penyakit busuk pangkal pada tanaman lada merica ialah dikarenakan oleh curah hujan yang sangat tinggi dan perubahan musim. Hal tersebut mengakibatkan jamur Phytophthora capsici akan berkembang dengan cepat dan bisa bertahan sampai cukup lama.
Jamur Phytophthora capsici merupakan salah satu jamur tular tanah, jamur ini bisa membentuk struktur istirahat yang dapat bertahan dalam waktu cukup lama.
 |
| Tanaman Lada Terserang Penyakit Busuk Akar |
Penyebaran Penyakit Busuk Akar
Penyebaran penyakit busuk akar bisa terbawa oleh angina, air yang terjadi selama musim hujan, ternak atau hewan, bahan tanaman, alat pertanian dan manusia. Di samping itu Phytophthora capsici memiliki kisaran inang yang cukup banyak. Hingga saat ini belum ada varietas lada yang resisten terhadap penyakit busuk akar ini.
Gejala Serangan Penyakit Busuk Akar
Serangan Phytophthora capsici pada daun tanaman lada menyebabkan gejala bercak daun pada bagian tepi daun atau tengah daun. Sepanjang tepi bercak tersebut adalah bagian dari gejala serangan penyakit ini dengan ciri berwarna hitam bergerigi seperti renda yang akan terlihat dengan jelas jika gejala masih segar.
Bagian tersebut tidak terlihat jika daun tanam sudah mengering atau pada gejala lanjut. Daun-daun yang sakit merupakan sumber inokulum untuk tangkai atau cabang sehat yang berada di dekatnya.
Infeksi pada daun pada biasanya terjadi setelah hujan turun. Jika selama hujan turun angin kencang, maka propagul Phytophthora capsici bisa terbawa dan menyebar ke daun tanaman yang lain di sekitarnya.
Jika serangan patogen terjadi pada satu tanaman dalam suatu kebun, maka bisa diperkirakan 1 bulan hingga 2 bulan kemudian penyakit akan menyebar pada tanaman lain di sekitarnya. Penyebaran penyakit ini akan lebih cepat pada saat musim hujan, terutama pada pertanaman lada yang disiang bersih.
 |
| Cara Mengatasi Penyakit Busuk Akar Pada Tanaman Lada Merica |
Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Busuk Akar
Pertama pilihlah bibit tanaman lada yang bebas jamur Phytophthora capsici agar kedepanya tidak merugikan Sahabat Inspirasi berkebun.
Kedua membuat saluran drainase serta parit secara keliling. Parit melintang untuk membuang air yang berada di tengah-tengah kebun, sehingga tanaman lada tidak terendam akarnya. Sebagai catatan penting, pembuatan parit sebaiknya dibuat sedini mungkin agar tidak melukai perakaran apabila tanaman lada telah besar.
Ketiga pemberian fungisida yang mengandung bahan aktif seperti Trichoderma sp dan Gliocladium sp .
Keempat menggunakan tegakan hidup atau tajar dan melakukan pemangkasan tanaman lada secara teratur, melakukan pemangkasan bentuk tanaman lada, menanam penutup tanah seperti arachis pintoi, penyiangan terbatas atau bobokor, membuat pagar keliling dengan menggunakan tanaman hidup dan pemupukan sesuai dengan anjuran.
Terakhir jika tanaman lada sudah terlanjur terkena jamur Phytophthora capsici bisa diatasi dengan cara memberikan insektisida atau fungsida serta bahan kimia lain yang memiliki kandungan bahan aktif mankozeb, lakukan secara berkala, namun cara ini kurang efektif jika penyakit pada tanaman lada sudah terlalu parah.
Sumber: nusa tani. com/ 2016/ 08/ penyakit- busuk- akar- pada- tanaman- lada. html
Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapus